25 November 2011

Bebii


Dear Bebii,

Lagi-lagi bisikan jahat datang dan mengganggu. Tapi kamu jangan khawatir, bebi sayang... Aku terlalu kuat untuk digoyahkan dengan bisikan-bisikan nggak penting semacam itu. Aku nggak akan pernah nyerah. Kamu nggak usah takut. Aku bahkan udah melewati jutaan kerumitan sebelum kita saling menggenggam tangan, dan see? aku bertahan sampe detik ini kan? dan kamu harus percaya, aku akan terus melakukan hal yang sama, bertahan di samping kamu, nggak peduli seberapa kuat bisikan jahat itu, aku nggak akan pernah nyerah ;)

Aku percaya kamu, bebii sayang... Dan aku tau kamu bisa jaga kepercayaan ini baik-baik.

Kita hanya sedang diuji Allah. Sesuatu yang indah itu butuh diperjuangkan, kan, sayang? Begitupun ‘kita’. Susunan aksara paling berharga yang Allah anugrahkan untuk kamu dan aku. Dan aku tau, bukan hanya aku, tetapi juga kamu, kita berdua, terlalu kuat untuk digoyahkan dengan bisikan-bisikan jaha yang teruuuus saja mengganggu.

Allah menjagamu baik-baik, bebi sayang... Begitupun aku... Allah menjaga hati kita baik-baik.. Cukup percaya itu. Karena seperti yang selalu kamu bilang, kekuatan pikiran adalah kekuatan yang paling berkuasa diantara segalanya. Jadi, teruslah berpikir yang baik-baik tentang kita, ya? InshaAllah bisikan-bisikan jahat itu akan kalah, sayang :)



Bebii sayang,

Seperti yang selalu aku katakan padamu. Aku nggak akan pernah bisa menjanjikan apapun. Untuk kita. Tentang kita. Tidak tentang masa depan berdua yang bahagia. Karena aku tau, aku tidak memiliki kuasa apapun atas hidup ini. Allah yang Maha Mengatur sudah Mengatur yang terindah bagi kita.
Tapi aku janji, bebii sayang... Aku janji akan melakukan semua yang terbaik yang mampu aku lakukan... Aku janji akan menjaga apa yang sudah Allah berikan ini. Dengan baik-baik. Amat sangat baik malahan. Dan sekali lagi, nggak akan ada yang bisa bikin aku nyerah dan beranjak menjauh dari kamu.


Bebii sayang,

ada banyak perjanjian tidak tertulis yang sama-sama kita patuhi. Not to mention it. Aku hanya butuh kamu selalu ingat itu. Memang bukan sesuatu yang harus ditepati, karena itu bukan janji yang terucap. Tapi selama ini kita sudah berhasil mematuhinya, kan?

Jadi, bebi sayang... Bisakah terus seperti itu? Selalu? Sayang aku... Menjaga aku... Menjadi pacar yang baik bagiku... Tidak hanya detik ini... Tapi juga di detik berikutnya dan yang akan datang... Di hari-hari yang bersiap menjelang... Selamanya... Hingga kita tua dan detik benar-benar tak mampu berganti untuk kita.

Bisakah?

Nggak usah janji, jalanin aja, yah? ;)
Published with Blogger-droid v1.7.4
20 November 2011

#DearBebii

.weheartit.

Dear Bebii...
Terimakasih, yaaa.... Kamu memang pacar yang baiiiik.. Nggak pernah berhenti bikin aku merasa spesial... Setiap hari dalam hidup aku, sejak kita saling menggenggam tangan dan nyata saling menyebut 'kita'.
Kadang... aku masih saja egois... Aku berulang kali nggak pengertian, dan masih menuntut banyak hal. Ini dan itu. Padamu. Padahal kamu udah melakukan segalanya. Kamu udah nurutin semua maunya aku.
Maafkan omongan masalah prioritas itu, bebi sayang... Sumpah... Aku bener-bener nggak maksud... Aku tau kamu sayang aku, aku tau aku selalu jadi prioritas bagimu. Aku tau... aku emang nggak pengertian. Maafkan aku ya, bebi sayang?
Abis kamu bilang itu, aku jadi ikutan mikir... Apa sebenernya kriteria prioritas yang aku maksud... Masih bisa aku bilang aku nggak jadi prioritas bagi kamu,, padahal kamu udah selalu nurutin semua maunya aku.
Kamu bahkan nggak tidur semaleman loh gara-gara takut nggak kebangun dan batal ngasih surprise ke aku. Kamu bahkan lebih milih nemenin aku dikostan daripada nonton bola. Kamu juga tetep ngangkat telpon aku padahal kamu lagi maen game sama temen-temenmu. Kamu rela muter balik lagi ke kostan aku, padahal kamu udah setengah jalan balik kekostanmu di Inderalaya sana, cuma gara-gara aku bilang aku kangen.
Dan aku masih bisa bilang aku nggak jadi prioritas bagi kamu? Ahhh, maafkan aku, bebi sayaaaang... Aku emang egois dan nggak pengertian... Padahal saat itu kamu lagi capek... Lagi ribet mikirin persentasi kamu sorenya... Lagi ngantuk karena kurang tidur... dan semua itu demi surprise-an aku...
Aku sayang kamu, bebiii.... Dan aku nggak butuh orang lain... Aku cuma mau kamu ajaa... Mungkin emang aku harus belajar banyak, untuk lebih mengerti kamu...
Aku sayang kamu, bii... Tolong selalu inget mantranya, ya? :)
17 November 2011

.a letter for my self.


Palembang, 17 November 2011.

Dhea,,
Pertama dari segala yang utama... aku cuma pengen bilang selamat... untuk ini dan itu serta apa-apa yang sudah bisa tercapai dalam hidupmu...

Satu hal yang harus selalu kamu inget, dhe...
dalam setiap pencapaian,, akan selalu ada orang-orang yang iri dan ngerasa nggak suka.. mungkin tingkah mereka akan mengganggu kamu,, tapi bersyukurlah,, karena justru dengan adanya mereka,, kamu tau bahwa hidupmu indah... bahwa dalam hidup kamu,, ada sesuatu yang lebih,, yang orang lain nggak punya...

Tidak perlu berkecil hati... Kalau kadang.. Allah masih saja tidak memberikan apa yang kamu inginkan... Berangkat workshop wordisme misalnya... Yakinlah, Dhe... Allah itu Maha Pengatur Rencana... Allah pasti sudah menyiapkan rencana lain yang lebih indah buat kamu. Lagipula,, mungkin,, kamu tidak begitu memerlukan workshop itu :)

Serta mereka yang tak lelah berbisik di belakangmu... Abaikan saja setiap perkataan yang menyakitkan hati... Tentang kamu. Tentang betapa sebenarnya kamu bukanlah orang yang tepat buat wawan. Allah Maha Tau, Dhe... Allah udah ngasih wawan ke kamu... means, Allah aja yakin kamu bisa jaga wawan baik-baik :)

Tidak perlu hiraukan bisikan-bisikan itu, Dhea sayang... Kamu tidak butuh itu untuk sekedar bahagia... Kebahagiaanmu tidak diukur dari seberapa banyak orang yang menyetujui hubunganmu dengan wawan. Yang paling penting dan harus kamu lakukan adalah... buktikan pada semua orang,, terutama pada mereka yang terus berbisiki mencemooh,, bahwa Allah nggak salah menitipkan wawan padamu.aku percaya kamu bisa jaga wawan baik-baik,, bahkan lebih baik dari yang Allah harapkan..

kamu kuat, Dhea sayang :)
tidak akan ada komentar negatif yang akan membuatmu menyerah... mereka yang berbisik itu,, tidak mengenalmu sebaik aku mengenalmu... komentar-komentar mereka tidaklah perlu dimasukkan hati.. cukup dengar,, cukup tau :)

Dan, dhea... mereka hanya iri padamu... pada apa yang kamu miliki.. pada kebahagiaan yang sejatinya setiap orang harapkan...

Kamu berhak untuk kebahagiaan itu, Dhe... You've done anything... years... dan sekarang saatnya kamu menikmati hasil perjuangan kamu itu :)

Coba kamu hitung... berapa kejadian tidak mengenakkan yang harus kamu rasakan? seberapa berat ujian yang kamu lewati. Dan toh kamu melewatinya, kan? aku tau, Dhe.. aku tau kamu tidak gampang digoyahkan.. Kamu bukan orang yang gampang nyerah... Teruslah begitu ya? :)

Dhea,,
Lusa ulang tahunmu yang 21...
selalu jaga kesehatan, ya? kamu toh tau bahwa antibody tubuhmu tidak kuat.. penyakit bergantian menghampiri.. makan dan tidur teratur.. dan jadi lebih rajin lagi yaa :)

Semoga skripsimu dilancarkan, yaaa... supaya gelar Sarjana Ekonomi itu segera melekat di belakang namamu...

Baik-baik sama wawan...

selalu optimis.. hidup dengan jutaan mimpi-mimpi dan kemauan yang kuat untuk mencapainya...

dan jangan lupa untuk selalu bersyukur... pada Allah... atas apa yang udah kamu miliki saat ini :')

I love you, Dhe..
you know that.. I do love you so much :*



-aku-
Published with Blogger-droid v1.7.4
14 November 2011

.jarak.


“Jarak adalah sesuatu yang bisa dikalahkan oleh hati”

Sebaris kalimat yang selalu kita ucapkan, berulang kali, berkali-kali, setiap weekend akan usai dan perpisahan raga akan kembali terjadi. Meski kita berdua sama-sama tau, sebaris kalimat itu tetaplah tidak bisa mengemas baik-baik rasa rindu yang menggebu. Tapi anehnya, meski tau kalimat itu tidak bekerja maksimal, kita tetap mengucapkannya. Sedetik setelah kamu berpamitan pulang dari rumahku, sedetik setelah kamu mengecup hangat keningku.

Dan kalimat itulah... yang berhari-hari setelahnya... semacam menjadi mantra bagi kita berdua yang sama-sama membenci jarak... untuk tetap bertahan... untuk tetap menjaga emosi... hingga weekend kembali datang mempertemukan kita.

Ah, apa harus aku jelaskan disini... bahwa jarak yang memisahkan kita hanya sejengkal? Palembang – Inderalaya dan itu hanya berjarak tempuh tak lebih dari satu jam. Bahkan... aku dan kamu kuliah di Fakultas, Jurusan, dan angkatan yang sama... Tapi... seperti yang kita tau... dan sama-sama berusaha kita pahami... alasan utama itu adalah karena jadwal kuliah kita yang berbeda. Kamu kuliah dan aku libur, begitu sebaliknya.

Mungkin akan terdengar berlebihan. Ketika jarak sejengkal ini harus aku namai perpisahan raga. Apa kabar mereka yang terpisah kota, provinsi, negara, bahkan benua? Tapi toh jarak yang sejengkal ini tetap bertugas memisahkan. Meski sejengkal. Tapi ‘dia’ tetap memisahkan.

Jadilah kita... berdua... sama-sama belajar... menguatkan hati... mengemas rindu... dan berdamai dengan jarak. Iya.. berdamai dengan jarak yang sejatinya sejengkal ini. Meski harus berulang kali tidur pulasmu di malam hari terganggu karena telpon-telpon nggak penting aku, lantas bermenit-menit setelahnya, disela kantuk yang mendera kamu dengan hebatnya, kamu harus menyiapkan telinga mendengarkan rengekan manja aku yang mengadu kangen kamu.

Karena toh tidak ada hal lain yang bisa kita lakukan. Jarak ini tetap ada. Meski sejengkal. Dan bisa mengakibatkan apapun. Bahkan hal terburuk sekalipun. Jarak itu mengakibatkan jeda. Dan jeda itu bisa berakibat bosan. Aku dan kamu sama-sama orang yang tidak mampu berdamai dengan jarak. Sudah banyak cerita kita di masa lalu yang harus terhenti karena jarak mengacaukan segalanya. Cerita kamu dengannya, pun aku dengannya.

Tapi kali ini kita yang diuji jarak. KITA. Aku dan kamu. Dan kita harus belajar melatih diri. Belajar memahami. Belajar menerima. Belajar mengerti kalau jarak memang akan selalu ada.

Dan kita harus percaya... bahwa kita akan baik-baik saja... Kita harus percaya bahwa kita tidak akan pernah kalah oleh jarak... Aku dan kamu akan sama-sama bertahan,, dengan jarak yang sejengkal ini...

Kita akan baik-baik saja...

Karena jarak memang akan selalu dikalahkan oleh hati :)
Published with Blogger-droid v1.7.4

#GalauItuSederhana


Galau itu sederhana.
Bagiku

1. Kamu yang gak ngangkat telpon, nggak bales sms, tapi berseliweran di gariswaktuku..

2. Kamu yang langsung sign out Y!M dan ofline fesbuk saat aku mengirimi sebaris chatt..

3. terpisah jarak dan berjauhan raga denganmu berkilo-kilometer dan berhari-hari lamanya...

4. keliling indomaret nyariin mug angrybirds warna biru dan nggak ada satu indomaret pun yang jual

5. dengerin "Dengar Bisikku - The Rain" dan kemudian mewek..

6. android tersayang full batery tapi nggak ada sinyal atau jaringan jelekkk...

7. kangen kamu


...

dan menjadi galau memang selalu sesederhana itu...
Published with Blogger-droid v1.7.4
12 November 2011

.tetaplah begitu.

just gonna stand there watch me burn, well that's allright because I like the way it's hurt...


just gonna stand there and hear me cry, well that's allright because I love the way you lie..

...
....
...
...


Jadi, sudah berapa kali aku dan kamu berusaha menghindari fakta ini? selama dua tahun aku dan kamu saling menggenggam tangan tanpa pernah menyebut kita? Sudah sejauh mana kita berlari dari kenyataan yang amat sangat nyata ini?

Aku tepatnya!

Kamu mungkin tidak pernah menghindari apapun. Kamu mungkin menjalani apa yang memang semestinya kamu jalani. Kebahagiaan yang amat sangat sederhana bagimu. Seulas senyum di pagi hari dari dia yang memang berhak memberikannya untukmu.

Aku? Haha. Jangan ada yang berani tanyakan pertanyaan retoris itu. Aku memang hanya seorang gadis bodoh yang teruuuus saja berlari kencang, berusaha mengalahkan waktu, berusaha sejauh mungkin dari kenyataan.

Ah!!!

Juga coba hitung, berapa dering telpon yang mesti kamu angkat dengan sembunyi-sembunyi dan berbicara dengan berbisik saat aku dan kamu sedang bersama? Berapa adegan mesra yang mesti kamu tahan padahal dia memang berhak untuk itu.

Demi aku!!

Dan... lihat... setumpuk alasan yang sudah menggunung itu... Menemani mamah belanja? Menjemput adik les? Ngumpul sama sahabat? Padahal nyatanya kamu sedang bersama dia yang memang berhak atas waktumu itu.

Ya! Kamu benar, sayang... Aku tahu semua kebohongan itu. Aku tau, sayang... Aku hanya berusaha mengabaikannya.

Aku... seperti yang selalu aku lakukan... berusaha sejauh mungkin menghindari kenyataan itu. Berusaha semampuku membohongi hati dan menerima semua alasan tak masuk akalmu itu.

Kenapa tak jujur saja?

Kamu toh berhak atas apapun itu. Pergi dengan dia. Mengangkat telpon dia. Menggandeng mesra tangannya. Iya, sayang. Didepanku pun. Kamu berhak untuk itu, sayang.

Tapi...

Tetaplah begitu, ya? Menjaga apa yang semestinya tidak perlu kau jaga.

Iya, sayang.. Perasaanku. Hatiku.

Tetaplah begitu, ya? Berbohong ini itu, berusaha menutupi kenyataan kamu dengan dia. Bawa aku berlari sejauh mungkin dari kenyataan ini, ya, sayang.

Tetaplah begitu...

Aku menikmatinya. Sungguh!


*based on I love the way you lie - Rihanna ft eminem... ditulis untuk.#11projects11days nya @nulisbuku
Published with Blogger-droid v1.7.4
9 November 2011

If you were mine

If You Were Mine... then I know, I don't need another one... 
Kamu punya segala hal yang aku harapkan... Meski berulang kali kamu teriak,, kamu adalah laki-laki yang tidak bisa diandalkan,, tapi seperti yang selalu terjadi,, kamu lah orang pertama yang aku cari saat aku senang maupun sedih....
Kamu punya segala hal yang aku butuhkan.. Kesabaran tingkat tinggi,, keahlian mengendalikan mood baik yang aku milikki,, jutaan kalimat penenang saat emosiku sedang memuncak,, dan yang paling penting adalah genggaman tangan serta senyuman yang menyejukkan...
Kamu selalu tau caranya menempatkan diri dihidupku... Kamu bisa jadi segalanya... Kakak yang menjaga,, adek yang manja,, sahabat yang selalu mendengarkan,, juga pacar yang teramat sangat perhatian...
So, if you were mine, kenapa aku mesti butuh yang lain? :)



BLOGGER CONTEST "IF YOU WERE MINE" a novel by Clara Canceriana
8 November 2011

Bahagia itu sederhana

Bahagia bagi saya itu sederhana...
Punya pacar seperti kamu salah satunyaa...
yang nggak pernah marah digangguin lewat telpon tengah malem,, yang dengan sabar mendengarkan rengekan manja pacarnya yang lagi kangen...

Bahagia bagi saya itu sederhana...
Saat sedang mengeluh tentang jerawat yang akhir-akhir ini bersemi di muka saya,, kamu tersenyum dan berkata "mau kamu jerawatan pun enggak, aku tetep sayaaang banget sama kamu" :')

Bahagia bagi saya itu sederhana...
Ketiduran pas lagi smsan sama kamu,, terus bangun-bangun besok paginya ngecek handphone dan ada beberapa new messages dari kamu... salah satu sms itu berbunyi... "I love you" :)

Bahagia bagi saya itu sederhana....
Jadwal kuliah kita dihari jumat mendadak kosong, dosennya berhalangan hadir, sehingga kita punya seharian bareng. Jumat itu hari kencan kita kan, sayang? :)

Bahagia bagi saya itu sederhana...
saat kamu mem-pause game yang sedang kamu mainkan demi mengangkat telpon nggak penting saya. Telpon yang lagi-lagi hanya berisi rengekan manja saya yang kangen kamu :)

Bahagia bagi saya itu sederhana....
saat kamu lebih memilih menemani saya dikostan daripada menonton pertandingan bola liga favorite mu...
Bahagia bagi saya itu sederhana...
saat kamu rela dingin-dinginan, ngantuk-ngantukan, nganterin saya makanan buat sahur... karena kamu nggak mau saya keluar sendiri sepagi itu... karena kamu takut saya kenapa-kenapa :)

Bahagia bagi saya itu sederhana...
nu green tea dingin dan genggaman tangan kamu yang menenangkan itu sudah jauuuh dari kata cukup... lalu kita berdua akan duduk bersisian sepanjang malam,, dan berbagi tentang banyak hal...

Bahagia bagi saya itu sederhana...
sesederhana kamu mengakui saya sebagai pacar kamu di dunia nyata juga di dunia maya :)

Bahagia bagi saya itu sederhana...
kecupan hangat di jidat saat kamu akan pulang dari rumah saya...



Bahagia bagi saya itu... sederhana... amat sangat sederhana... dicintai kamu sepenuh hati... selamanya :)
6 November 2011

gema takbir dan 'kita'

malem takbiran..
besok ied adha :)

gema takbir dari mesjid ini,, bikin aku inget sesuatu... sesuatu yang berharga.. sesuatu yang... pada akhirnya.. berhari2 setelahnya.. membuat aku dan kamu bisa saling menggenggam tangan dan menamai 'kita'...

after years... tanpa jeda... entah sudah berapa banyak detail yang terhafal...

masih terekam jelas lirih suaramu... tiga kalimat yg berefek kita ngobrol di telpon sampe pagi... sebuah telpon yang pada akhirnya mengubah kita..

aku sedang tidak berada dalam mimpi indah kan? :)

makasih pengakuannya... hingga akhirnya kita samasama mengakui perasaan.. mengalah pada hati.. bahwa itu memang ada dan layak diperjuangkan...

makasih kalimat "akusayangkamu" yang kedengeran tuluuuus banget... meski harus menunggu tahunan untuk itu...

makasih untuk kesempatan dan kepercayaan yang udh dikasih.. buat aku... jaga hati kamu...

makasih... karena akhirnya... sekarang sudah ada 'kita'...

semoga bukan sesaat... semoga selamanya...

aku sayaaaaaaang banget sama kamu :*

dan aku tau... mulai saat itu... gema takbir akan selalu mengingatkan aku padamu... pada malam itu... sampai nanti dan seterusnya... sampai kita tua :')
Published with Blogger-droid v1.7.4
5 November 2011

cemburu? wajar!

sesi kuliah metodologi penelitian ini (lagi-lagi) diselingi dengan obrolan gossip sama ibu yulia.. biasa kook.. si ibu mah kalo ngajar teteeuup mesti ada bahas gossipnya. hhahahaha

dan,, artis yg beruntung kali ini dibahas ibu adalah kandasnya kisah cinta raffi ahmad - yuni shara... ibu bilang,, kayaknya si raffi mah lega... si yuni nya juga,,tiap raffi deket sama cewek udah marah aja.. cowok mana yg betah digituin... hahhh?

baiklah... saya mo ngerespon dikit statement beliau.. ndak mungkin bahas dikelas tadi karena masa iya kuliah metod berganti jadi debat pnjang kasus yuni-raffi xD

IMO.. cewek marah pacarnya deket sama cewek laen itu WAJAR. iyah. wajar... dngan melihat 'deket sama cewek laen' yang dimaksud itu gimana... kalo cuma sekedar ngobrol2 dikit siih gak masalah,, apalagi masih dalam tahap wajar.. ya gak mungkin juga lah mentang2 pacaran terus cowok kamu gak boleh deket sama cewek laen --"

TAPIIIIII.... kalo 'deket sama cewek laen' nya itu deket yang nggak wajar... misalnya ddepan umum sampe ada cwek laen yang bilang 'aku sayang kamu' sama cowok kita padahal.tuh cewek tau si cowok adalah pacar kita,, saya rasa setiap cewek juga bakal marah... nggak nyalahin yuni shara juga sih..

ataaauuuu... kalo tuh cewek udh tau si cowok punya pacar (yang itu kita) tapi si cewek masih aja ganjenan sms2,, bbm,, telpon tengah malem.. saya rasa cewek manapun juga bakal marah.. nggak nyalahin yuni shara juga :) *oke ini curcol* huahahaa

btw... sms,, bbm,, dan telpon tengah malem yg saya maksud adalah sms, bbm, dan telpon yang gak penting yaaa.. kalo sekedar nanya tugas sih bodo amat... tp kalo sms 'lagi apa? udh tidur'...haaaaahhhh!!!!

nah sekarang kasusnya raffi itu 'deket sama cewek laen' yg gimanaa? oke.. tuntutan pkerjaan... oke becandaan.. tapi tetep mesti ada batesan kan? yuni tuh pacar dia...dan dia mesti nerima segala kosekuensinya...

pacar saya deket sama banyak cewek... yang bahkan saya udah males untuk tau siapa2 aja cewek itu... dan saya nggak pernah marah... kecuali kemaren2 ya.. smpet ada yg becandaanny kelewatan dan itu di twitter,, marah sih nggak,, cumaaaaa pas dia udah mulai nyindir2 saya,, ya jelaslah saya marah... masih punya muka bgt dia.. udh ganggu pacar orang,, eehhh nyindir2 lagi --"

eh. btw lagi. kalo ada yang bilang "baru pacaran,,udh gitu2 banget". halloooo.. itu kelebihannya pacaran kali.. kalk nggak pacaran,, ya jelas nggak bisa marah... kalo pengen marah juga.. ya pacaran doooong!!

tapi... yang mesti yuni shara inget adalah.. dia punya pacar ganteng.. sama kayak saya. tsaaaah... dan punya pacar ganteng itu nggak mudah..sama sekali nggak mudah... jadi.. mestinya si yuni udh siap sama segala hal buruknya... :)

and well.. ini cuma opini saya aja yaaaa.... kalo ada yang gak setuju,, ya terserahhh... pendapat masing2 orang kan beda2.. hhahahahah


oke readers sayang,, hope you have a beautifull day today.. *kisskiss
Published with Blogger-droid v1.7.4
2 November 2011

about waiting

Setelah semalem ngomongin masalah 'menunggu' sama @tariquinn via twitter hhahaha pagi tadi si mbak @carimichan tetiba bhas hal yang sama.. menunggu.. malah dia ngajak followers nyah buat berbagi cerita 'menunggu' mereka dan gue sempet ikutan dalam dua kali twit..

after that,, gue juga sempet ngetwit beberapa kali dengan hastagh #menunggu... daaaan karena ngerasa twitter nggak cukup,, sekarang gue pengen bikin satu postingan disini tentang menunggu... karena gue punya beberapa pengalaman berbeda dari kegiatan absurd bernama menunggu ini..

jadi,, in my opinion,, menunggu itu bisa jadi pekerjaan paliiiiiing membosankan... tapi kalau saja yang ditunggu itu adalah sesuatu yang berharga,, maka tahunan pu. waktu yang dibutuhkan,, gue percaya orang bakal tetep mau konsisten dengan kegiatan bernama menunggu itu..

menunggu sesuatu yang nggak jelas itu... lebih nggak berasa daripada elu nunggu sesuatu yang jelas. lagi2 ini IMO yaaa :)

karena... gue pernah... dua tahun berada dalam kegiatan absurd bernama menunggu itu dan parahnya gue nggak pernah tau apa yang gue tunggu... entah kejelasankah? kata sayang kah? ending kah? gue nggak pernah tau dan gu tetep nunggu... daaan time flies so fast... gak pernah berasa,, tau-tau udah itungan tahun ajaah...

sensasi menunggu sesuatu yang nggak jelas itu keren banget!! lagi-lagi ini IMO yaaaa... tiap pagu elu bangun tidur dengan perasaan 'sampe kapan sih ini',, dan elu nggak pernah countdown sampe kapan elu mesti ada dalam kegiatan absurd bernama menunggu itu :D mungkin itulah yang bikin nggak berasa.. elu nggak pernah tau sampe kapan elu mesti nunggu... dan elu ngejalani. hari-hari elu gitu aja.. ngalir kayak air...

beda hal nya dengan menunggu sesuatu yang udah jelas. hari yang udah pasti bakal dateng misalnya... dan again,, gue pernah ngalami ini... abis periode menunggu nggak jelas yang menghabiskan waktu nyaris dua tahun,, gue masih harus diuji dengan menunggu sejenak hingga 091011 yang tinggal itungan hari... nggak nyampe 30 hari looooh,, tapi rasanya lamaaaaa banget kayak tahunan... mungkin karena tiap pagi pas gue bangun tidur,, gue countdown ke tgl 091011 kali yaa.. jd berasa banget lamanyah xD

tapi... walaupun menunggu sesuatu yang nggal jelas itu sensasinya oke banget,, gue sih tetep ogah kalo mesti terus2an ada dalam kegiatan absurd ituh. ogaaaah pisaaan. banyakan galaunyah. hhahahahahaa...

Alhamdulillah... gue bersyukur karena sekarang gue udh sama bebi.. nggak lagi tuh nunggu2 nggak jelas.. bebi udah ngasih kejelasan,,bebi dah bilang dia sayang sama gue,, bebi udah minta gue,, dan sekarang kita pacaran :)

kalo sampe sekarang ada diantara elu yang masih menjalani kegiatan absurd ini. jangan nyerah. keep faith. yakin aja bakal indah pada waktunya. faith,,kalo Allah sedang menunggu moment yang pas untuk menyatukan kalian :)

jangan gampang nyerah. sabaaaar. itu kunci paling utama. karena,, sesuatu yang berharga itu memang butuh diperjuangkan... siapa tau dia yang elu tunggu itu adalah malaikat terbaikAllah,, jadi Allah sedang menguji kekuatan dan kelayakanmu memiliki malaikat itu :)

keep faith. rencana Allah selalu indah. tidak akan ada perjuangan yang berakhir siasia.. kalo mungkin elu nggak akan pernah jadi sama dia yang elu tunggu,,mungkin emg dia nggak diciptain buat elu... dan yakiiiiiiin,, ada yang lain yang udah Allah siapkan buat elu...

keep faith...
selamat menunggu... jangan lupa selalu menyelipkan namanya dalam setiap sujud kalian :)
Published with Blogger-droid v1.7.4
Blog Design ByWulansari